Perencanaan Desain Musholla yang Baik

Desain Mushola Modern

Share :

Desain Musholla Musholla bisa diartikan sebagai tempat ibadah umat Islam yang ukuran dan fungsinya di bawah standar masjid. Biasanya musholla hanya bisa menampung jamaah dalam jumlah puluhan saja. Berbeda dengan masjid yang bisa menampung sampai hitungan ratusan orang jamaah.

Namun dalam pembangunannya, mushola harus direncanakan sematang mungkin sebagaimana arsitek itu sedang membangun masjid. Ada beberapa poin yang harus diperhatikan. Nah dalam artikel kali ini kita akan mengupas tuntas terkait perencanaan desain musholla yang baik.

Desain Musholla

Rencanakan Desain Musholla sesuai Rencana Strategis

Sering kita temukan beberapa kasus kegagalan akibat pengembangan lahan dan bangunan yang tidak didasarkan pada studi kelayakan dan perencanaan bisnis matang di awal perencanaan. Akibatnya apa? Antara bangunan dan lahan tidak sesuai sehingga bangunan menjadi terbengkalai dan tidak diteruskan.

Hal ini juga sering loh terjadi pada jasa desain musholla yang ada di desa/ kampung. Maka dari itu wajib bagi arsitek mushola untuk melakukan identifikasi terkait rencana strategisnya. Rencana strategis tersebut meliputi :

  • Pengidentifikasian asset eksisting (meliputi lahan, bangunan, dan infrastruktur)
  • Penentuan visi/ tujuan bagi masing – masing asset dan keseluruhan
  • Penentuan strategi yang harus dilakukan pada masing – masing asset dan keseluruhan

Nah jika 3 poin di atas sudah direncanakan dengan matang, maka tahap – tahap selanjutnya pun akan lebih mudah dilakukan.

Rencanakan Desain Mushola secara Organis, Berkembang, dan Bertahap

Seperti bangunan – bangunan lainnya, setiap mushola akan berkembang dalam proses daur fungsi bangunannya. Mulai dari tahap embrional, perkembangan awal, perkembangan lanjut, kematangan, dan pada penurunan performansi fisik dan fungsi jika memungkinkan.  Nah dalam hal ini, desain musholla perlu direncanakan sesuai dengan tingkat perkembangannya. Semisal, suatu waktu tertentu diperlukan proses transformasi dari mushola ke masjid kemudian ditambah madrasah dan lain sebagainya. Maka dari itu denah ruang pada mushola haruslah diatur sebaik mungkin, dimana jika dilakukan transformasi tidak perlu membongkar semua bangunan. Jadi tinggal dilanjutkan dan dikembangkan secara bertahap dengan modal minimum.

Rencanakan Desain Musholla yang Kompak

Efisiensi dan efektivitas merupakan dua parameter mutakhir yang layak menjadi isu utama dalam perencanaan desain musholla. Pun dibutuhkan harmonisasi dalam mengkomposisikan kebutuhan akan kelengkapan fasilitas secara fisik, ketersediaan lahan, kesesuaian anggaran, serta isu sosial maupun isu – isu krusial lainnya.

Menanggapi yang demikian maka dibutuhkan kekompakan dalam perencanaan di semua bidang terkait. Sehingga proses pembangunan dari awal sampai akhir bisa berjalan lancar tanpa hambatan suatu apapun.

Rencanakan Desain Musholla dengan Pengelompokan yang Tepat

Pengelompokkan bagi tempat ibadah baik masjid atau mushola itu penting adanya. Mengapa demikian? Iya karena untuk melakukan ibadah haruslah bersih dan suci dari hadast serta najis. Jadi di perencanaan desain musholla perlu pengelompokan yang tepat. Mana yang zona sholat, zonan non sholat, zona suci, dan zona non suci.

Arsitek mushola harus paham bagaimana batas suci itu dibuat. Usahakan jangan membuat mushola di dekat area sholat. Agar najis tidak terciprat ke area tersebut. Juga peletakan kabinet, sound system, serta hiasan – hiasannya, pastikan tidak memakan banyak tempat sehingga mushola tetap terlihat lapang.

Demikian sedikit penjelasan terkait perencanaan desain musholla yang baik. Semoga sedikit informasi tersebut mampu menambah wawasan kita dalam kajian arsitektur islam, khususnya pembangunan mushola yang saat ini semakin banyak dan gencar dilakukan. Sekian, semoga bermanfaat dan terimakasih.

Untuk melihat hasil portofolio kami silakan klik disini.

Gambar Rumah Online | Design & Build

Saatnya bangun rumah impianmu sekarang

Share :

Kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa desain khususnya desain untuk bangunan mencakupi interior, arsitektur, hingga realisasi desain menjadi bangunan asli. Kami berdomisili di Kota Malang, Jawa Timur, Indonesia.